Oleh : Intan Lola Vilana
Pengaruh
Ujian Nasional Berbasis Komputer bagi Siswa
Ujian
Nasional Berbasis Komputer (UNBK) atau biasa disebut Computer Based Test (CBT)
adalah sistem pelaksanaan Ujian Nasional yang media ujiannya menggunakan
komputer.Dalam pelaksanaannya,ujian dengan menggunakan komputer ini sangat berbeda dengan ujian menggunakan kertas atau
biasa disebut Lembar Jawaban Komputer (LJK).
Dengan
pelaksanaan Ujian Nasional berbasis komputer membuat anggaran yang selama ini
digunakan untuk mencetak soal bisa dialihkan dan dimaksimalkan disektor
pendidikan lain.Kecurangan yang kadang dilakukan saat ujian oleh sebagian siswa
adalah kebiasaan mencotek pekerjaan temannya.
Bisa dikatakan UNBK cukup ramah lingkungan karena tidak perlu mencetak
lembar jawaban dan naskah soal.Dalam pelaksanaan UNBK,satu hari hanya ada satu
mata pelajaran.Hal ini membuat siswa punya waktu lebih banyak belajar di
rumah.Sistem UNBK ini lumayan menghemat waktu.Jika kita menggunakan LJK kita
harus mengisi identitas LJK tersebut.Hal ini cukup membuang waktu.Dengan
penerapan sistem ujian nasional diacak ,jadi antara satu komputer dengan
komputer yang lain terdapat soal yang berbeda.Tidak seperti ujian nasional
secara manual yang membutuhkan waktu yang lama untuk mengatur hasil ujian.Ujian
nasional berbasis komputer justru sebaliknya,waktu yang dibutuhkan untuk
mengetahui hasil ujian terbilang hanya sebentar karena menerapkan jaringan
internet yang terkoneksi dengan jaringan pusat jadi tidak seperti ujian manual
yang mesti mengirim berkas ujian dulu ke pusat untuk diperiksa.
Walaupun
pemerintah sudah mengganti sistem menjadi UNBK,tingkat kebocoran soal masih
saja terjadi.UNBK yang dilaksanakan dalam tiga sesi bisa saja tidak cocok
dengan siswa.Misalnya,ada siswa yang bisa berfikir lebih baik pagi hari daripada
siang hari karena mengantuk.Jika mendapat sesi yang kurang sesuai dengan jam
mereka,tentunya mereka akan sedikit kesusahan.Kendala pelaksanaan Ujian
Nasional Berbasis Komputer yang paling nyata adalah minimnya jumlah computer
yang dimiliki oleh tiap-tiap sekolah sehingga tidak semua sekolah mampu
melaksanakan UNBK.Pelaksanaan ujian nasional yang biasanya serentak terpaksa
diadakan secara bergelombang dikarenakan jumlah komputer yang tidak seimbang
dengan jumlah peserta ujian nasional.Aliran listrik juga menjadi kendala
pelaksanaan UNBK.Memang di kota aliran listrik sudah memadai namun bagaimana
dengan sekolah yang ada di daerah perbatasan atau pelosok yang masih belum bisa
teraliri listrik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar